Info Tangsel
Di Hari Jadi Pramuka ke 60, Dispora Tangsel Gelar Diklat Jurnalistik Dasar
Dinas Pemuda dan Olahraga (Dipora) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bekerjasama dengan Scout Magazine menggelar pelatihan jurnalistik bertemakan “Kegiatan Peningkatan Kapasitas Pemuda dan Organisasi Kepemudaan Tingkat Kota” di Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangsel Gedung 3 Lantai 3A, Senin (22/11/2021).
Serangkaian acara ini berlangsung selama 3 hari, mulai dari hari Senin-Rabu (22-24/11). Dalam 3 hari tersebut, dibentuk 3 sesi. Hari pertama pelatihan jurnalistik, hari kedua talkshow, selanjutnya lomba jurnalistik.
Kadispora Tangsel Entol Wiwi Martawaijaya mengatakan, akan selalu mendukung Pramuka. Berangkat dari keluhan anggota Pramuka yang merasa susah untuk melanjutkan belajar ke sekolah negeri, Kadispora siap memperjuangkan hak-hak dari anggota Pramuka agar bisa melanjutkan ke jenjang tersebut.
“Dalam memperingati hari jadi Pramuka ke 60, Saya beri apresiasi anggota Pramuka khususnya anggota Garuda yang mempunyai jiwa kreatif, cerdas dan disiplin. Saat ini, memang hanya ada tiga jalur. Ada jalur zonasi, prestasi dan afirmasi. Kedepannya, saya minta ada jalur khusus kepramukaan, jangan disatukan dengan jalur prestasi. Anggota Garuda itu luar biasa, makanya kami akan perjuangkan dan mengupayakan adanya jalur Pramuka ke Dindik, setidaknya jalur Pramuka ada di bagian jalur prestasi” ungkapnya.
Menurut Kadispora yang biasa disapa Wiwi, harus ada selevel tingkat 3 yang mengurus Pramuka. Selain kebijakan harus butuh dorongan, saat ini, Dispora sudah mengusulkan tupoksi yang baru untuk Pramuka.
“Karena di Dindik tidak mengurus Pramuka, Dispora akan siap mengurus Pramuka di tingkat SMP dan SMA,” tegasnya.
Pada kegiatan pelatihan jurnalistik ini, Wiwi berharap kepada anggota Pramuka, kedepannya agar lebih suka menulis dan memahami mana berita yang baik dan buruk.
Wartawan itu dikenal dengan dunia jurnalistik. Untuk adik-adik disini, pelajarilah semua, mulai dari menulis dan pahami dalam cara memilah atau memilih berita yang baik dan buruk. Kalau adik-adik ada yang bercita-cita jadi wartawan, ini adalah waktu yang tepat untuk belajar,” pungkasnya. (Eno).