HIPMI Dan DINKOP UKM Latih Enterpreneur Muda, Untuk Bangun Tangsel

Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Cabang Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berikan kontribusi membangun enterpreneurship muda melalui pelatihan bisnis (Business Camp) di Kampung Konservasi Rimbun, Serpong, Sabtu (25/11/17).

Kegiatan HIPMI tersebut dalam rangka menyemarakkan HUT Ke-9 Kota Tangerang Selatan dan berkolaborasi membangun Tangsel menuju Kota yang Maju Perekonomiannya, Modern, berdaya saing, serta mandiri.

Dalam pembukaan pelatihan Business Camp tersebut turut dihadiri Plt Dinas Koperasi dan UKM, Dahlia Nadiek, Sekretaris Jendral HIPMI Badan Pengurus Cabang Kota Tangsel, Muhammad Istizar Nusantara, HIPMI Perguruan Tinggi Universitas Pamulang, Fahri, serta 50 peserta yang terdiri dari Kabupaten/Kota Provinsi Banten.

Seperti yang dikatakan Muhammad Istizar Nusantara dalam sambutanya, pelatihan Business Camp ini untuk melatih mental para pengusaha-pengusaha pemula dalam berwirausaha.

“Di era milineal ini kita memiliki tanggung jawab moral, dalam membangun enterprener muda, untuk Kota Tangsel yang berdaya saing, jadi selain memberikan trik-trik berwirausaha, kita juga menggodok mentalnya agar siap dalam menghadapi tantangannya,” ujar Sekjen HIPMI Tangsel.

Disisi yang sama pemerintah Kota Tangsel yang dalam hal ini diwakili oleh Plt Dinas Koperasi dan UKM, Dahlia Nadiek. Pemerintah akan mendukung serta mendorong bagi para pengusaha-pengusaha pemula atau muda yang ingin ikut dalam membangun Kota Tangsel kedepannya.

“Bagi masyarakat yang mau berwirausaha, kami dari dinas Koperasi punya program untuk menciptakan wirausaha2 baru, bersama Ibu Airin pada kedua periode ini untuk menciptakan enterpreneur2 baru mulai dari umur 20-40 thn. Mau dimulai dari usaha kecil sampai dengan usah besar sekalipun,” ujarnya.

“Kami juga memberikan bimbingan teknis langsung bagi para pengusaha2 baru yang mau serius mengembangkan usahanya,” tambahnya.

Dalam bimbingan pelatihan wirausaha Pemerintah Kota Tangsel melalui Dinas Koperasi dan UKM sudah bekerjasama dengan Universitas ataupun Perguruan Tinggi yang ada di Kota Tangsel.

“Peserta didik kami sudah ada di UMJ, UIN, UPJ, dan lain-lain, dan semuanya sudah pada berhasil,” pungkas Dahlia Nadiek.

Perlu diketahui menurut informasi dari Ketua SC Zuber Qomaruddin, bahwa kegiatan HIPMI Tangsel dalam mendorong perkembangan ekonomi yang saat ini baru 2 %, maka dari itu untuk menjadi Kota yang maju ekonominya dan modern HIPMI mengadakan 3 agenda yakni Pelatihan Bisnis, kemudian lomba Proposal Bisnis se-Banten, dan FGD tentang refleksi perekonomian Kota Tangsel, yang akan dilaksanakn pada pertengahan bulan Desember. (Adv)