540 Satgas Perlindungan Anak Disebar di Seluruh Kelurahan

18.143.23.153- Antisipasi meningkatnya kekerasan terhadap anak, Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) akan mengukuhkan Satgas Perlindungan Anak (Satgas PA) di tingkat Kelurahan, pada 22 Agustus nanti di Universitas Terbuka (UT).

“Kita akan memperingati Hari Anak Nasional tanggal 22 Agustus sekaligus mengukuhkan 540 Satgas PA di masing-masing Kelurahan,” ungkap Listya, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Keluarga Berencana  (BPMPPKB) Kota Tangsel, (18/8).

Lebih lanjut Listya menjelaskan, Satgas ini terdiri dari 2 RW di 54 Kelurahan di 7 Kecamatan. Sehingga bila di total, ada 540 satgas yang menyebar di seluruh Kota Tangsel.

Kondisi satgas yang membaur dengan masyarakat, diharapkan bisa dengan sigap melindungi anak dan perempuan serta memberikan pemahaman bila anak dan perempuan memang harus dilindungi. “Diharapkan, merekalah yang akan lebih dulu melindungi dan melaporkan bila ada bentuk pelanggaran di lapangan,” imbuhnya.

Selama ini anak rentan mengalami kekerasan. Banyak kasus kekerasan menimpa pada anak, sehingga perlu dibentuk satgas. Sebab hingga pertengahan tahun 2013 saja sedikitnya sudah 36 kasus yang dilaporkan dan ditangani Pemkot.

Belum lagi kasus yang sudah ditangani Polresta Tangerang dan Jakarta Selatan, serta kasus yang langsung dilaporkan ke Hak Perlindungan Anak dan Perempuan. Pada tahun 2012 saja, hingga akhir tahun tercatat ada 116 kasus pelanggaran.

“Dan itu paling banyak adalah pelecehan terhadap anak,” ujar Listya. Untuk itu, langkah pembentukan Satgas PA ini merupakan kali pertama di Indonesia dan dapat mempermudah dalam menjangkau pengawasan dan penanganan terhadap anak. (prm/jar/SN