Ketum Pusat ATNI Kukuhkan Kepengurusan Aliansi Taijiquan Nasional Indonesia Provinsi Banten

Ketua Umum Aliansi Taijiquan Nasional Indonesia (ATNI) Prof. Dr. Muhajir Darwin resmi mengukuhkan Ir. Agung Priambodo MM, sebagai Ketua Umum ATNI Provinsi Banten masa bakti 2023-2027, pada 7 Januari 2024, di Kota Serang.

Pengukuhan ini disaksikan oleh Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga, H. Nanang Sutisna S.Pd, M.Si., Sekjen KORMI Provinsi Banten Jasmara Bahar, Bendahara KORMI Banten Deni, Pembina ATNI Banten Tanoto Setyawan dan Isabella Liu. Selain itu, acara pengukuhan tersebut juga dihadiri oleh Komunitas pegiat Taiji lainnya seperti ASTIJAYA, Taiji BSD dan Indonesia Dongyuequan Club (IDC).

ATNI menjadi salah satu induk dalam olahraga rekreasi Masyarakat (KORMI), yaitu olahraga Taiji. Taijiquan adalah suatu jenis bela diri yang berasal dari Tiongkok, yang memadukan gerakan fisik, pernapasan, perasaan dan pikiran dalam satu kesatuan, sehingga sering disebut sebagai meditasi dalam gerak, dan sudah terbukti sebagai olahraga yang menyehatkan.

Sosialisasi olahraga taiji ke masyarakat menjadi cara yang strategis untuk menyehatkan masyarakat, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia yang produktif untuk kemajuan bangsa.

Dalam kata sambutannya Ketum ATNI Pusat, Prof. Dr. Muhadjir Darwin MPA mengatakan, dengan terbentuknya ATNI Banten, maka sekarang cabang ATNI sudah mencapai sampai 14 Provinsi, dan segera akan terbentuk pula ATNI NTB.

“Pada tahun 2025, FORNAS ke VIII akan diselenggarakan di NTB, kiranya anggota ATNI Banten dapat berpartisipasi dalam ajang lomba Taiji di NTB. Semoga ATNI Banten dalam pimpinan Ketum Bapak Agung Priambodo dapat berkembang dengan baik, dan dapat mengembangkan olahraga tajiquan di wilayah provinsi Banten,” tuturnya dalam rilis yang di terima wartawan (10/1/2024)

“Kami percaya, hanya dengan kerja sama yang kuat, serta rasa persaudaraan yang tinggi antar anggota KORMI, organisasi ini dapat berkembang semakin besar dan dapat ikut melaksanakan misi KORMI“, tambah Muhajir.

Jasmara dalam sambutannya juga menyampaikan, bahwa sekarang ini sudah ada 48 Induk Olahraga (INORGA) yang terdaftar di KORMI Banten, dari 85 induk olahraga yang terdaftar di KORMINAS. Prov. Banten pada tahun 2024 ini, mempersiapkan diri menuju Festival Olahragah Masyarakat Nasional (FORNAS) yang merupakan even festival dan promosi olahraga secara nasional, sebagai bentuk pelaksanaan amanat pasal 27 ayat 6 UU No.11/2022 tentang Keolahragaan.

Jasmara menghimbau, agar inorga Taiji juga dapat diikutsertakan dalam FORDA Provinsi Banten tahun 2024 ini, dengan ATNI bergabung di KORMI Provinsi Banten, setelah membentuk kepengurusan ATNI sekurangnya di 5 kota/kabupaten di Provinsi Banten.

FORNAS tahun 2025 akan diselenggarakan di Lombok NTB. Ketua Umum ATNI Provinsi Banten, menyampaikan dalam sambutannya, berterima kasih atas kepercayaan yg diberikan untuk mengemban amanah dalam kepengurusan ATNI Prov Banten.

“Dengan menyadari bahwa Provinsi Banten berada diujung barat Pulau Jawa, dan tentu banyak membutuhkan bimbingan, suport secara moril dan materil dari berbagai pihak demi memajukan ATNI Prov. Banten,” ungkapnya

H. Nanang Sutisna yang mewakili Kepala Dinas Pemuda Olahraga Prov. Banten, menyampaikan bahwa pada FORNAS ke VII tahun 2023 di Bandung, Provinsi Banten mendapat peringkat no.4 terbaik, dan berharap sekurang-kurangnya Banten dapat mempertahankan peringkatnya pada FORNAS tahun 2025 nanti.

Selain itu juga Masyarakat Banten diharapkan akan bertambah sehat dengan adanya Taiji bersama ATNI.

ATNI memiliki motto “Semua praktisi Taiji adalah keluarga”. Dengan motto rersebut ATNI memiliki semangat untuk mepersatukan dan mengakrabkan semua praktisi Taiji di Indonesia. (Rls/Adt)