Info Tangsel
Dirut PT Pasar Tangsel Mandiri Mundur Mendadak, Pedagang Pasar Ciputat Keluhkan Fasilitas Umum Yang Tak Berfungsi
Belum lama ini Direktur Utama PT Pasar Tangsel mengundurkan diri dari jabatannya. PT Pasar Tangsel yang merupakan asset badan usaha milik daerah (BUMD) tersebut adalah bagian dari PT Pembangunan Investasi Tangerang Selatan (PT PITS).
H. Agus Pramono saat ingin di konfirmasi oleh wartawan melalui sambungan WhatsAppnya mengatakan bahwa dirinya telah mengundurkan diri dari jabatannya selaku direktur utama PT. Pasar Tangsel.
Padahal, belum lama ia menjabat melalui seleksi ketat PT Pembangunan Investasi Tangerang Selatan (PT PITS) yang telah mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Pengangkatan Komisaris dan Direksi untuk Anak Perusahaan PT Pasar Tangsel Mandiri pada April 2022 lalu.
“Per hari ini saya ijin resign dari PTM. Surat pengunduran diri menyusul hari senin. Mohon maaf sebelum dan sesudahnya,” tulisnya pada 28 Oktober lalu.
Saat di tanya wartawan perihal pengunduran dirinya, ia tak ingin berkomentar banyak tentang alasannya. Hal tersebut mengundang tanda tanya tersendiri terutama kepada pedagang pasar Ciputat yang masih berharap banyak kepada pemerintah daerah.
“Aneh, padahal jabatannya itu strategis loh. Banyak orang yang menginginkannya. Ada apa ya?,” ungkap Yuli Sarlis, ketua perkumpulan pedagang pasar Ciputat (P3C) saat di hubungi wartawan. (4/11/2022)
Di katakan Yuli, revitalisasi pasar Ciputat yang di anggarkan oleh APBD Tangsel sebesar tiga (3) milliar di nilai jauh dari harapan. Dari kerusakan toilet hingga luas kios kurang menunjang keberhasilan pedagang.
“Iya, keran toiletnya pada rusak, dan juga roliing doornya banyak yang macet. Besaran luas kiosnya pun sangat sempit. Padahal kami ini selalu tertib membayar retrebusi loh. Jantung perputaran ekonomi di pasar itu ya kami loh para pedagang,” jelasnya.
Tadinya, ia sangat berharap banyak kepada direktur utama PT Pasar Tangsel untuk membawa aspirasi dan melakukan perubahan pasca revitalisasi. Namun harapan tersebut terpaksa diurungkan lantaran direktur utama PT Pasar Tangsel telah mengundurkan diri.
“Sebenarnya amat di sayangkan beliau mengundurkan diri. Kami ingin sekali meluapkan apa yang kami rasakan disini. Dari awal pembuatan peta pun, kami tidak di libatkan. Di suruh minggir kami minggir, eh pas kami kembali ke pasar, ternyata kiosnya tidak sesuai dengan yang kami bayangkan,” tandasnya. (Adt).