Akibat Wabah Virus Korona, Bos Apple Tawarkan Karyawannya Bekerja Dari Rumah

Tim Cook CEO Apple hari ini menawarkan kepada karyawan di sebagian besar kantor global miliknya untuk bekerja dari rumah, dan mengumumkan kebijakan baru sehubungan dengan wabah COVID19.

Karyawan di beberapa kantor global telah diberitahu untuk “merasa bebas dalam bekerja dari jarak jauh jika pekerjaan anda memungkinkan,” menurut memo internal yang diperoleh Bloomberg dan kemudian dikonfirmasi oleh juru bicara Apple.

Ini memperluas kebijakan perusahaan yang dimulai pada hari Jumat tanggal 7 Maret yang lalu , kebijakan ini mendorong karyawan di California dan Seattle untuk bekerja dari jarak jauh, ke hampir semua lokasi perusahaan Apple di Korea Selatan, Jepang, Italia, Jerman, Prancis, Swiss, dan Inggris

Pada sisi lain kebijakan perusahaan, Apple meluncurkan perubahan manajerial untuk mencegah penyebaran virus corona bagi karyawan yang masih harus masuk ke kantor karena tuntutan pekerjaan mereka.

Seluruh pekerja pun diminta tak khawatir seperti halnya perusahaan teknologi besar lainnya, Apple telah menjamin bahwa mereka akan terus membayar gaji pekerja kontrak setiap jam dengan upah normal mereka secara global.

Seperti diketahui bersama Apple telah terkena dampak yang signifikan akibat wabah virus corona mengingat rantai pasokan terbesar berasal dari Cina, mengakibatkan fluktuasi harga saham utama. Ada laporan juga tentang kekurangan produk iPhone terbaru dan analis memperkirakan bahwa iPhone 5G yang akan datang kemungkinan bisa tertunda. (net/red)