Info SKPD
Pembangunan Flying Pedestrian Diundur, Begini Alasan Mukkodas
18.143.23.153- Pembangunan Fly Pedestrian pada awal 2016 mendatang bakal ditunda. Rencana pembangunan di sepanjang Jalan Letjen Soetopo bakal tertunda lantaran Pemkot Tangsel fokus melakukan pembebasan lahan di sejumlah rencana proyek dan anggaran yang direncanakan tidak mencukupi.
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Dinas Tata Kota Bangunan dan Pemukiman (DTKBP) Kota Tangsel, Mukkodas Syuhada di Serpong, Kemarin Jumat (18/12). Menurutnya Detailed Engineering Design (DED) Flying Pedestrian itu sudah selesai dikerjakan. Tinggal pembebasan lahan.
“Pada APBD murni 2016 belum akan dianggarkan, jadi diundur ke APBD-Perubahan 2016, dan pelaksanaannya juga akan dianggarkan secara multi years, karena anggarannya cukup besar,” ungkap Mukkodas.
Menurut Mukkodas pembangunan Flying Pedestrian ini rencana awalnya hanya dibangun di area Taman Kota I BSD menuju Pasar Modern BSD. Namun, rencana awal berubah dengan penambahan jalur hingga ke Kawasan Pusat Pemerintahan Kota Tangsel (KP2KTS) di Ciputat.
“Pada rencana awal, anggarannya sebesar 18 miliar. Dengan penambahan panjang, maka dipastikan anggarannya akan jauh lebih besar. sehingga pelaksanaanya pun dianggarkan multi years hingga 2018, ujarnya.
Pembangunan Flying Pedestrian masih sesuai dengan rencana awal yakni tidak hanya diperuntukan bagi pejalan kaki dan pesepeda, tetapi kaum disabilitas pun bisa menggunakannya. Karena, selain dilengkapi arena berkumpul, saran ini rencananya akan dilengkapi lift. “Akan ada panic button juga dan kamera CCTV untuk sistem keamanannya,” tambah Mukkodas. (te/to)