Tuntut Ganti Rugi, Pengembang Duta Iconic Didemo Warga

18.143.23.153- Ahli waris keturunan Kongco Gouw In Seng, menggelar aksi demo di PT.Duta Indah Group (duta Iconic-red),Jumat lalu (24/4). Dalam aksinya keluarga Ahli waris keturunan Kongco Gouw In Seng, menyegel kantor pemasaran dan bangunan milik PT.Duta Indah Group yang sedang dibangun diwilayah Kebon Nanas Kota Tangerang.

Ahli waris keturunan Kongco Gouw In Seng, menuntut BPN Kota Tangerang segera menindak lanjuti dan memblokir seluruh kepengurusan dokumen dan membatalkan keabsahan dokumen tanah atas nama PT.Duta Indah Iconic.

Mereka juga meminta, Kepala BP2T Kota Tangerang dan Instansi terkait, segera mencabut seluruh izin bangunan yang sudah berdiri maupun yang masih dalam peroses pembangunan di atas tanah yang diklaim milik ahli waris Gouw In Seng.

“Saya minta, agar PT.Duta Indah Ichonic memberikan ganti rugi kepada seluruh ahli waris Kongco Gouw In Seng, yang saat ini telah dikuasai oleh PT.Duta Indah Ichonic. Apabila tidak ada respon maka seluruh ahli waris bersama kuasa hukum, akan melanjutkan permasalahan ini ke Kementrian Agraria dan BPN Pusat,” ujar ahli waris Kongco Gouw In Seng dalam orasinya.

Diketahui, aksi penyegelan berawal dari kasus sengeta tanah antara ahli waris Kongco Gouw In Seng dengan pihak PT. Duta Indah Group yang tak kunjung usai.

Aksi penyegelan kantor pemasaran dan bangunan milik PT.Duta Indah Ichonic, oleh ahli waris Kongco Gouw In Seng, berjalan tertib dengan pengawalan polisi dari Polres Metro Tangerang.

Salah seorang tokoh masyarakat Kota Tangerang, H. Sarmili Ari yang mengawal akis demo tersebut menegaskan, bahwa selama ini Duta Iconic membangun pergudangan dan perkantoran dilahan yang disengketakan oleh ahli waris Kongco Gouw In Seng. Oleh karena itu, ia mendesak agar Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah untuk mencabut segala bentuk perizinan PT Duta Indah group.
” Walikota segera mencabut ijin Duta Iconic, kalau tidak kami akan menggelar aksi demo kembali dengan jumlah massa puluhan ribu, ” ancam H. Sarmili. (tr/to)