Siswa PAUD Yang Sekolahnya Disegel Anggota Dewan Pindah Ke Mushola

18.143.23.153- Usai sudah kesedihan yang terpancar di wajah murid-murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Sekar Melati, pasalnya pasca penyegelan gedung sekolahnya mereka terpaksa harus belajar beralaskan tikar di bawah terik sinar matahari kini mereka pindah ke dalam mushola Al-Hikmah.

Meskipun sarana dan prasarana belajar mengajar dirasakan kurang lengkap, tetapi tidak mengganggu semangat peserta didik dalam menuntut ilmu.

“Kami terpaksa pindah ke mushola Al Hikmah. Karena kepanasan anak-anak minta pindah. Kita sepakati belajar di musola,” kata guru PAUD Rini.

Menurutnya kegiatan belajar di tempat ibadah ini ia pastikan tidak mengganggu warga yang akan beribadah dan siswa PAUD tidak lagi kepanasan.

“Mau gimana lagi. Ditempat kemarin panas. Kita terus belajar walaupun hanya di musola,” ujarnya.

Ditempat terpisah anggota Dewan Pendidikan Kota Tangsel Rifky Hermiansyah menuturkan bahwa aksi penyegelan PAUD Sekar Melati tidak hanya mengganggu proses belajar mengajar tetapi juga menjadi preseden buruk dalam dunia pendidikan di Tangsel.

“Maka dari itu adanya Penyegelan PAUD merupakan Preseden buruk dalam dunia pendidikan,” ujarnya.

Menurutnya dengan adanya Penyegelan tersebut banyak yang dirugikan terutama peserta didik yang berada di PAUD tersebut.
Dalam PP No. 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan Dan Penyelenggaraan Pendidikan telah diatur mengenai adanya keterlibatan aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan. (tn/to/photo credit: bastian/tn)