Perbaikan Pintu Air Sepuluh Masih 12 Hari Lagi

18.143.23.153- Upaya perbaikan kebocoran pada bendungan Pintu Air Sepuluh, Kota Tangerang, oleh pihak Balai Besar Sungai Cisadane-Ciliwung, baru akan dilaksanakan pada akhir pekan ini.

Pasalnya, sejumlah komponen peralatan dan bahan baku untuk perbaikan bendungan yang bocor sejak 28 Juli 2015 lalu ini, masih dalam proses pabrikasi.

“Saat ini, kami sedang melakukan persiapan material yang dibutuhkan, yakni berupa roda bogie untuk dipasang di pintu air nomor enam. Komponen itu sudah hampir 70 persen proses di pabrikasinya,” kata Iskandar, Kepala Balai Besar Sungai Ciliwung-Cisadane, Rabu (12/8/2015).

Menurutnya, jika komponen sudah siap, maka perbaikan dipastikan bakal dilaksanakan pada Jumat (14/8/2015) besok.

Sedangkan, kegunaan komponen roda bogie itu sendiri sangatlah penting, sebagai upaya mengangkat pintu air yang saat ini kondisinya terjepit, akibat dorongan dari air yang keluar dari lubang kebocoran door lock.

“Kurang lebih kita butuh waktu 12 hari untuk perbaikan ini. Mudah-mudahan pintu bisa berfungsi kembali normal,” tukasnya.

Sebelumnya, beberapa pihak temasuk Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang sudah berupaya menutup kebocoran door lock dengan menggunakan karung berisi pasir.

Hal itu, agar level ketinggian air kembali naik. Namun upaya tersebut gagal, karena tekanan air yang besar mendorong karung-karung tersebut melewati lubang yang bocor.

Sementara itu, Direktur Bina Operasi dan Pemeliharaan Ditjen Sumber Daya Air (SDA), Loli Martina, mengatakan untuk penanggulangan kekuarangan pasokan suplai air pelanggan PDAM, pihaknya juga memberi bantuan pompa guna menyedot air baku dari Sungai Cisadane.

“Kita sudah melakukan penempatan pompa air di Pintu Air 10 sebanyak tujuh pompa dan tiga pompa di Cikokol, dengan kapasitas masing-masing pompa 80 liter per detik,” pungkasnya. (source via K6/foto: microomate.blogspot.com)