Suara Demokrat Tangsel Terjungkal, Rapopo?

18.143.23.153- Sepertinya badai gelap masih membayangi Partai Demokrat di Tangerang Selatan pada Pileg 2014 ini. Sebelumnya sudah di prediksi bahwa partai pemenang Pileg 2019 akan melorot perolehan suaranya, dari 12 kursi terjungkal menjadi tiga kursi.

Banyak incumbent Partai Demokrat terpaksa gigit jari lantaran bisa dipastikan tidak akan lagi menikmati kursi empuk DPRD Tangsel. Sebut saja seperti Agnes Hanarsih yang hanya memperoleh 911 suara, Sri Noor Lenawati 888 suara, Bambang P Rachmadi yang di Pileg 2009 memperoleh 12.382 suara kini hanya 735 orang yang mencoblos dirinya.

Beruntung masih ada incumbent lain yang diperkirakan tetap bertahan di DPRD Kota Tangsel ialah, Rizki Jonis dengan perolehan 1606, dan Rommy Adhie Santoso 2042 suara.

Hal ini diakui Wakil Ketua I Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Tangsel Arwan Simanjuntak. Kata dia anjloknya suara Partai Demokrat pada pileg ini adalah pukulan berat bagi Demokrat Kota Tangsel.

“Hasil perhitungan sementara kami memang untuk 2014 ini cukup parah anjloknya dan kami memang sangat terpukul dengan hasil ini,” ujarnya lesu.

Lebih lanjut, pria yang juga maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kota Tangsel dapil Ciputat ini mengatakan, hasil tahun ini harus menjadi intropeksi para pengurus Partai Demokrat Kota Tangsel.

Menurut Arwan, anjloknya suara partai tersebut juga efek domino dari buruknya pemberitaan terhadap partai Demokrat yang belakangan ini terus menerus diberitakan oleh media massa.

“Padahal kami sudah bekerja optimal, ternyata isu negatif yang selama ini menghantam kami berdampak buruk, tapi yang pasti sebagai politisi yang sudah bertahun-tahun terjun di politik saya menerima ini dengan tenang,” tuturnya. (tp/to)