Info Tangsel
Diskusi Indexpolitica Bersama Pegiat Media Terkait Parliamentary Threshold, Tujuh Partai di Pastikan Tidak Lolos
Perhelatan Pemilu tak lepas dari hingar bingar pertarungan di sosial media (Sosmed). Masing-masing kontestan bersaing satu sama lain demi mendulang elektabilitas. Berdasarkan hasil survei terbaru, sosmed berperan siginifikan dalam memengaruhi opini Masyarakat terhadap preferensi politik.
Survey IndexPolitica periode Desember 2023 hingga Januari 2024 menunjukkan, jika 53,55 persen calon pemilih mengenal kandidat dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) melalui konten Sosmed seperti Facebook, Instagram, Tiktok, dan Youtube.
“Karena konten-konten dari media sosial ini langsung dapat memengaruhi persepsi publik terhadap kandidat,” kata Direktur Eksekutif IndexPolitica, Denny Charter, di Hotel kawasan Serpong BSD, Tangerang Selatan, Kamis (18/01/24).
Dalam pemaparannya, Denny menjelaskan, dari 53,55 persen hasil survei itu Facebook menyumbang terbesar dengan 17,12 persen, Instagram 13,74 persen, Tiktok 10,28 persen, dan Youtube 9,31 persen.
Disamping itu, dia juga menganggap bahwa peran media ruang publik seperti spanduk, baliho, dan stiker tak lagi menjadi penting karena berdassr hasil survei prosentasenya hanya di angka 15,50 persen.
“Media luar ruangan seperti cetak spanduk, cetak stiker, baliho, biayanya mahal tapi efeknya tidak ada. Jadi sangat lebih efektif jika menggunakan media-media sosial,” ungkapnya.
Survei ini sendiri merupakan penelitian kuantitatif dengan total jumlah 2.300 responden melalui metode multistage random sampling. Penghitung statistic menggunakan metoda Slovin dengan Margin Of Error antara 2,5 sampai 3 persen, dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Pengambillan data dilakukan melalui wawancara tatap muka langsung dan wawancara melalui telepon dari tanggal 23 Desember 2023 sampai dengan 5 Januari 2024,
Selain itu, survei IndexPolitica ini juga menunjukkan elektabilitas 4 besar partai politik, yakni Gerindra tertinggi dengan elektabilitas 17,12?, disusul PDIP dengan 15,62%, lalu Golkar dengan 13,67%, dan diikuti Partai Demokrat 11,80%.
Sementara, hasil survei ini juga menyebut bahwa Partai Perindo merupakan satu dari 4 Parpol yang berpeluang lolos Parliamentary Threshold (PT) dengan prosentase elektabilitas mencapai 3,39 %, PAN 3,88 %, PSI 3,75 %, dan PPP 3,08 %.
Sedang Parpol yang dipastikan tidak lolos ke Senayan adalah Partai Hanura dengan elektabilitas 1,00 %, Gelora 0,90 %, PBB 0 89 %, Garuda 0,45 %, PKN 0,27 %, Partai Buruh 0 01 %, serta Partai Ummat 0,01 %.(Adt)