KCB Siapkan Festival Budaya Banten 2016

Memeriahkan hari jadi ke-16 Provinsi Banten, Komunitas Cinta Banten (KCB) akan menggelar Festival seni budaya Banten tahun 2016 dengan serangkaian acara pencak silat yang memperebutkan piala bergilir Sultan Maulana Hasanudin, seminar anti korupsi, investasi, jalan sehat, tabligh akbar, serta mudzakarah ulama yang secara road show diadakan di berbagai daerah Provinsi Banten pada 13 Oktober 2016.

Konsep acara yang bermaksud sebagai wujud progres capaian keberhasilan, meningkatkan komitmen dan konsistensi masyarakat, sekaligus melekatkan branding identitas awarenes bagi provinsi Banten dalam hal kesenian dan kebudayaan.

Selain itu, gelaran yang melibatkan berbagai elemen masyarakat atas keberhasilan kinerja pelayanan dan kokohnya pemerintahan provinsi juga turut merayakan hari jadi ke-16 sebagai daerah otonom yang memisahkan diri dari Provinsi Jawa Barat pada tahun 2000 lalu.

“Festival ini merupakan bukti kecintaan kita terhadap Banten. Dari kegiatan ini juga kita mempererat silaturahmi setiap elemen masyarakat Banten,” ungkap Ki Edi Rusli, sekretaris jenderal KCB kepada tangerangonline.id, Senin (10/10/2016)

Bersama Komunitas Cinta Banten dan Promotor Bisnis Banten, pihaknya mencoba berperan aktif mengadakan serangkaian kegiatan yang berdampak positif bagi masyarakat Banten.

Berbagai door prize dan hadiah menarik dipersiapkan bagi pemenang dari mulai hadiah berupa seekor kerbau, uang hingga puluhan juta rupiah, hingga paket umrah secara gratis.

“Hadiah yang ada sangat luar biasa. Ayo saksikan festival Banten,” ajak semangatnya.

Perlu diketahui, Komunitas Cinta Banten (KCB) adalah wadah masyarakat Banten yang cinta dan sukarela untuk memajukan dan menyejahterakan masyarakat bumi ‘para jawara dan ulama’. Aktivitas komunitas yang diikuti oleh berbagai lapisan masyarakat ini lebih menitikberatkan pada upaya bagaimana menjadikan Banten sebagai sebuah provinsi yang aman, nyaman, damai dan sejahtera sebagaimana keinginan bersama masyarakat Banten.

Di awal kehadirannya saat ini KCB digawangi oleh Ki Uten Sutendi, budayawan dan penulis novel Baiat Cinta di Tanah Baduy sebagai ketua umumnya. Lalu ada Ki Edi Rusli, wartawan senior didapuk sebagai sekretaris jenderalnya. Dan posisi bendahara umum dipercayakan pada Ki Mustofa Tuwuh, qori internasional sekaligus pemimpin umum sebuah media nasional. Sementara artis sekaligus pakar, motivator dan trainer bidang public speaking dan acting, Dean Desvi dipercaya menjadi public relations dari KCB.

Untuk sekretariatnya, KCB menempati gedung yang beralamat di Jalan Pamulang 2 Raya No 5, Tangerang Selatan, Banten. (toid)