Connect with us

Ini Akibat Telatnya Pengesahan APBD 2014

Info Tangsel

Ini Akibat Telatnya Pengesahan APBD 2014

ribuan_pns_ilustrasi18.143.23.153- Sudah dua bulan ini nasib ribuan tenaga honorer di Kota Tangerang Selatan belum digaji. Alasannya, Pemkot belum memiliki anggaran lantaran terlambatnya pengesahan APBD 2014. Untuk memenuhi kebutuhan hidup, mereka terpaksa kerja sampingan.

Seorang pegawai honorer mengungkapkan, terlambatnya gaji tahun ini lebih lama dibanding tahun sebelumnya. Biasanya keterlambatan cuma satu bulan, namun sekarang sudah dua bulan ini gaji yang harus diterimanya malah belum ada kepastian.

Ia memperoleh kabar pencairan gajinya paling cepat bulan depan, karena APBD baru disahkan beberapa waktu lalu. “Kalau melihat molornya APBD, pemberian gaji bisa baru cair April mendatang. Bila sudah begini, kita tekor,” kata pegawai honorer yang tidak mau disebutkan identitasnya, Kamis (13/02).

Pegawai yang bekerja di Disperindag ini mengaku terpaksa melakoni pekerjaan sampingan apa pun untuk bisa memenuhi kebutuhan hidupnya. Seperti ngojek, ataupun pekerjaan lainnya.

Dengan kondisi seperti ini, ia mengaku mau tidak mau melakoni pekerjaan apapun. Praktis tidak ada lagi pemasukan sebelum anggaran dicairkan. “Bila tidak seperti ini dapur tidak ngebul Mas,” imbuhnya.

Pegawai lainnya menjelaskan keterlambatan gaji berdampak besar bagi kelangsungan hidupnya. Ia mengaku kini menggantungkan kebutuhan kepada istri yang kebetulan bekerja.

“Beruntung istri kerja, jadi bisa dibantu selama gaji saya belum cair. Tapi kan malu juga kalau kelamaan tidak gajian,” keluhnya.

Pria yang sudah bekerja sebagai tenaga honorer selama empat tahun ini mengaku menerima gaji perbulan Rp 1 juta. Uang itu di luar kegiatan lain, yang biasanya ada alokasikan anggaran.

Ia mengungkapkan pemberian gaji bagi tenaga honorer tergantung latar pendidikan. Bagi lulusan SLTA gajinya Rp 800 ribu per bulan, sementara Sarjana Rp 1 juta per bulan.

“Itu diinstansi saya. Kalau instansi lainnya kurang tahu karena besaran gaji itu kebijakan masing-masing kepala dinas,” ungkapnya.

Menurutnya keterlambatan gaji di awal tahun sebetulnya hal biasa. Namun untuk tahun ini terlambatnya lebih lama karena APBD baru disahkan beberapa waktu lalu. Sedang beberapa daerah lainnya sudah disahkan lebih dahulu. (bantenhits.com)

Continue Reading
Advertisement
You may also like...
To Top