Opini
Veri Muhlis Yakin Golkar Akan Menang di Banten
18.143.23.153- Bagaimana sebenarnya kesiapan para caleg dan partai pengusungnya menghadapi Pemilu Legislatif 2014? Berikut petikan wawancara Satelit News dengan Veri Muhlis Arifuzzaman, Ketua Bappilu Partai Golkar Banten.
Bagaimana persiapan Golkar Banten menghadapi Pileg 2014?
Secara umum, Kami sudah siap sekali. Beberapa hari setelah resmi diumumkan DCT oleh KPUD, para caleg akan langsung berkampanye. Sebenarnya Partai Golkar dan para kadernya sejak jauh hari sudah menjalankan apa yang disebut permanent campaign atau kampanye melulu alias kampanye abadi. Melalui program karya kekaryaan para kader dituntut untuk mengabdi dan berbuat nyata di masyarakat.
Bagaimana komposisi caleg yang diajukan Partai Golkar Banten?
Bagus sekali. Perpaduan tua muda. Senior junior. Pria wanita.? Mereka semua berkualitas. Ada 3 prinsip yang menjadikan mereka caleg yaitu akseptabilitas, kapasitas dan elektabilitas. Ketiganya pasti melekat pada mereka. Akseptabilitas menggambarkan diterima tidaknya caleg oleh konstituen, oleh publik. Diterima tidaknya caleg oleh semua kalangan baik internal maupun eksternal. Kalau lolos tahap ini berarti akseptabilitasnya baik. Kedua, kapasitas. Sejauhmana kemampuannya. Hal ini diukur dari kecakapan semua hal termasuk legislasi, interaksi, komunikasi juga pengalaman. Ketiga, elektabilitas. Sejauh mana mereka dikenal dan akan dipilih oleh rakyat. Unsur ini penting, karena keterpilihan alias electability adalah hasil akhir yang diharapkan. Golkar harus dipilih, caleg harus terpilih.
Anda yakin Golkar akan menang di Banten?
Yakin. Saya sejak mahasiswa dididik untuk yakin bahwa setiap usaha kalau dikerjakan dengan sungguh-sungguh akan sampai. Yakin usaha sampai. Man jadda wajada. Potensi Golkar untuk memenangkan Pemilu tak terbantah. Kita punya sumber daya manusia memadai, punya jaringan bagus dan pengalaman. Ketiganya akan dipadukan dengan baik sehingga menjadi senjata JRENG untuk memenangkan kontestasi.
Berapa persen targetnya?
Idealnya ada di angka 25 ? 35%. Dengan 12 partai peserta pemilu, tampaknya target itu di Banten realistis.
Anda sendiri nyaleg dimana?
Saya turut serta nyaleg di DPRD Prov. Banten dari Dapil Kota Tangsel. Dari dapil ini ada 11 kursi tersedia, cukup menarik. Akan seru kontesnya. Ya, kami semua kompak dan bahu membahu memenangkan Partai.
Banyak kritik yang muncul di publik, bahwa caleg Golkar Banten banyak titipan?
Tidak benar itu. Partai bukan daycare, bukan tempat penitipan. Semua mekanisme di partai dijalankan dengan taat. Para caleg itu, dikenai syarat-syarat untuk bisa nyaleg. Dia harus jadi fungsionaris terlebih dahulu, itu artinya dia harus sudah ikut pendidikan atau orientasi fungsionaris. Ada pembobotan antara lain 3 aspek yang saya sampaikan sebelumnya: akseptabilitas, kapasitas dan elektabilitas. Semua caleg partai Golkar di Banten memenuhi syarat itu. Tidak pandang dia siapa. Artinya apa? Prosedur dan mekanisme pencalegan dijalankan dengan baik.
Mengenai nomor urut?
Lha, kan sekarang suara terbanyak yang jadi. Nomor urut penting tapi tidak urgent. Yang urgent itu dapat banyak suara, dapat banyak pemilih, banyak yang nyoblos.
Terakhir, partai mana yang paling berat menurut Anda?
Maksudnya lawan terberat? Ya, kita selalu monitor tracking survey. Kita tahu mana yang stabil mana yang gonjang-ganjing. Tapi prinsipnya jangan pernah menganggap enteng pada siapapun. Artinya, semua lawan berat. Ini Pemilu kelas berat. Namun saya yakin, di bawah komando Ketum ARB di pusat dan Bapak Hikmat Tomet di Banten, kita akan bisa memenangkan kontestasi ini, Insya Allah.
Veri Muhlis Arifuzzaman, lahir 29 Mei 1975. Putra bungsu Alm. KH. Ahmad Badruzzaman ini menyelesaikan sarjana di IAIN Ciputat dan pascasarjana di bidang ilmu pemerintahan di Jakarta. Mengikuti berbagai pendidikan non formal di berbagai tempat, termasuk di Kanada dan Amerika Serikat. Dikenal sebagai aktivis pemenangan pemilu, banyak berkecimpung dan terlibat aktif dalam berbagai Pemilukada di Banten. Tercatat sebagai dosen tetap di IARFC Jakarta, anggota Dewan Riset Provinsi Banten, Ketua Gema MKGR Banten dan aktif sebagai pimpinan organisasi komunitas Perhimpunan Menata Tangsel.
(sumber: satelitnews.co.id)