Info Tangsel
Herniatie Center Beserta Polres Tangsel Gelar Bedah Rumah Warga Pocis
Peresmian Kegiatan “BEDAH RUMAH” kerjasama antara Polres Tangel dengan Herniatie Center digelar, Kamis (24/8-2017) di Jalan AMD Babakan Pocis RT. 003/002 Kelurahan Bakti Jaya Kecamatan Setu Kota Tangerang Selatan (Tangsel) siang tadi.
Hadir pula para Pejabat dan Tokoh diantaranya Wakil Walikota, Drs. H. Benyamin Davnie, Kapolres Tangsel AKBP Fadli Widiyanto, Wakapolres Tangsel Kompol. Bachtiar Alphonso, Mewakili Dandim 0506/TGR Mayor. Arh. Mulyadi, Kapolsek Ciputat Kompol. Tatang Syarif, Kapolsek Cisauk AKP. Abdul Kohar, Camat Setu Drs. H. Wahyudi Leksono, para Lurah, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama.
Dalam sambutannya, Direktur Herniatie Center Abah Taher mengatakan ucapkan terimakasih kepada Wakil Walikota Tangsel, Kapoles Tangsel, Dandim 0506/TGR atau yang mewakili, para undangan dan tokoh masyarakat yang berkenan hadir pada acara Bedah Rumah ini.
“Mari kita bangun bagsa dengan saling bekerjasama, sehingga mampu keluar dari kemiskinan, ikut membangun, berbagi dan mensyukuri nikmat yang telah diberikan,” katanya.
Dia menjelaskan, Herniatie Center bergerak dibidang sosial kemanusiaan, dan merupakan rumah aspirasi rakyat, karena tugas kita semua untuk membangun bangsa ini.
“Membedah rumah adalah keinginan semua masyarakat, mari kita wujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, karena semua rakyat Indonesia berhak mendapatkan penghidupan yang layak,” ujarnya.
Sedangkan, Wakil Walikota Tangsel, Drs. H. Benyamin Davnie juga menyampaika ucapan terimakasih, atas kehadiran semua pihak, aparat TNI, Polri, Pemerintah Kota Tangsel, Tokoh Ulama dan Masyarakat Setu, yang telah hadir dalam kegiatan ini. Di Tangsel masih ada masyarakat yang belum memiliki rumah dan banyak rumah hunian kurang layak, sehingga perlu diperbaiki. Oleh karena itu perlu kerjasama semua pihak untuk mewujudkannya.
Kegiatan ini dilaksanakan secara gotongroyong, Polres Tangsel, Kodim 0506/TGR, Herniatie Center dan Masyarakat sekitar merupakan anugerah bagi yang menerima bantuan bedah rumah, karena kesempatan ini sangat jarang terjadi. Masyarakat harus mewaspadai musim kemarau, jaga lingkungan, semoga tidak terjadi kekeringan atau kekeurangan sumber air bersih.
“Akan tetapi apabila terjadi kekeringan, kesulitan air bersih, segera melaporkan ke pemkot Tangsel,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Kota Tangsel Fadli Widiyanto, menyampaikan bahwa Ibu Herniatie merupakan pembina Herniatie Center, merasa terpanggil untuk melakukan kegiatan yang sangat baik, yaitu membantu menyelenggarakan bedah rumah bagi masyarakat kurang mampu dan memiliki rumah yang tidak layak huni.
“Orang yang paling miskin adalah orang yang tidak punya cita-cita dalam hidup, karena cita-cita tidak mesti beli (gratis). Kita boleh memiliki cita-cita dan yang mewujudkannya hanyalah Allah SWT yang tahu,” ungkapnya.
Menurut Fadli, Kalau semua unsur negara bergabung, aman dan nyaman Indonesia ini. Adanya kehadiran Pemerintah, Ulama, Apararat dan Masyarakat akan memperkuat posisi negara Indonesia.
“Kita harus bangga dengan Islam Nusantara, jangan bangga dengan negara lain. Karena Umat Islam Nusantara memiliki sikap santun, akhlaknya bagus, dan gotongroyong, tuturnya.
Ia berharap, hubungan antar manusianya sangat baik, dan itu harus dipertahankan. Pada saat aksi 212 ulama dan masyarakat bisa tertib dan kondusip dalam menyalurkan aspirasinya, sehingga tidak terjadi kerusuhan.
“Kalau aksi 212 Rusuh, Islam menguasai Jakarta maka Indonesia akan bubar. Karena beberapa wilayah/daerah di nusantara siap memisahkan diri dari NKRI,” pungkasnya.
Dari pantauan media, rumah yang dibedah miliki ibu Siti Aminah (60 Tahun), tinggal bersama anaknya (yanah) dan cucunya (Rifki), dengan alamat Jalan Babakan Pocis Rt 03/02 Kel. Bhakti Jaya, Kec Setu Kota Tangsel.
Kondisi rumah sudah tidak layak, kalau ujan bocor, air masuk ke dalam rumah. Luas sekitar 50 meter/segi, dengan jumlah 2 Kamar tidur, dapur dan kamar mandi (WC). (Har)