COBLOS
Airin: Pak Ben Nggak Suka Manuver!
AIRIN Rachmi Diany memutuskan berpasangan kembali dengan Benyamin Davnie, dalam ajang Pilkada Tangsel 9 Desember tahun ini. Pilihannya jatuh ke sosok Bang Ben-sapaan akrabnya, yang tak lain duetnya selama memimpin Tangsel dalam kurun waktu lima tahun ini.
Sudah barang tentu banyak suka dan duka yang dihadapi pasangan ini. Apalagi ketika memimpin pemerintahan di Kota Tangsel. Dipilihnya Bang Ben oleh Airin, sudah barang tentu bukan asal comot, tapi banyak pertimbangan.
“Saya meminta banyak masukan dari kolega, sahabat, dan yang terpenting keluarga,†ujar Airin, Rabu (26/8/2015).
Apa saja pertimbangan penting sehingga Airin memilih kembali Bang Ben? Ternyata perempuan jebolan Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung ini, selama kurun waktu beberapa tahun terakhir banyak belajar tentang politik.
Banyak kasus, di daerah lain seringkali ditemukan “perceraian†antara kepala daerah dengan wakil kepala daerahnya. Kondisi tersebut menurut Airin, kurang baik dalam sisi membangun relasi politik.
“Saya merasa klop dengan Pak Ben, beliau orangnya gak suka manuver,†aku Airin.
Menurutnya, hal yang terpenting adalah bagaimana membangun komunikasi politik. Ketika ada kepala dan wakil kepala daerah “berpisah†maka itu gambaran bahwa komunikasi keduanya dalam membangun relasi politik tidak berjalan baik.
Selain itu, lanjut dia, ia berfikir bahwa berpasangan kembali dengan Benyamin Davnie, menjadi modal politik yang cukup bagus dalam konstetasi pilkada Tangsel sekarang. Modal politik yang dimaksud itu seperti apa? Yaitu kerjasama/sinergi dalam hal menjalankan roda pemerintahan.
“Nggak mudah loh mimpin pemerintahan, harus saling mendukung,†tegas Airin. Saya juga banyak belajar dari Pak Ben, karena biar bagaimana Pak Ben kaya pengalaman di birokrasi, dan saya masih harus banyak belajar dari dia, Airin menambahkan.
“Perceraian politik†justru memberi kesan kurang baik terhadap pendidikan politik itu sendiri, sebagaimana dikemukakan Ahmad Ghozali, salah satu tokoh pemuda Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong.
Tokoh pemuda yang sudah lama bergelut di bidang sosial masyarakat ini, punya pendapat bahwa pada pertarungan pilkada saat ini, pasangan Airin-Ben masih berpeluang menang, tanpa memandang sebelah mata kandidat lainnya.
“Saya melihat pasangan Airin-Ben berpotensi menang. Pengalaman membuat keduanya semakin matang, sudah makan asam garamnya lah,†tandasnya.
Airin-Benyamin, sudah berpasangan sejak pilkada sebelumnya. Pasangan ini menurut Ghozali, terbukti masih kompak, saling mengisi, dan bisa bekerjasama.
“Rumor pecah kongsi ternyata tak terbukti tuh.†(ARH)