Info SKPD
Pemkot Siapkan Program Bantuan Bagi Petani dan Peternak Se Kota Tangsel
18.143.23.153- Untuk memperkenalkan Kota Tangsel sebagai daerah penghasil Anggrek, pada Hari Keluarga Nasional (Harganas) Agustus mendatang, Pemerintah Kota Tangsel sebagai tuan rumah bakal mengundang pelaku usaha dan petani Anggrek dari seluruh Indonesia. Setidaknya, ada 60 penmgusaha Anggrak yang akan bergabung di Tangsel.
Hal tersebut diungkapkan Walikota Airin Rachmi Diany, nantinya ada 50 sampai 60 pelaku usaha dan petani Anggrek dari seluruh Indonesia akan berkumpul dan membuka stand di Harganas ke 22 pada Agustus mendatang. “Mereka tergabung dalam Perkumpulan Anggrek Indonesia (PAI) yang diketuai langsung oleh Ibu Negara Iriana Widodo,†ungkap Airin.
Menurutnya pemerintah sengaja mengundang para pelaku usaha dan petani dari seluruh indonesia untuk membuka gerai dan memamerkan berbagai macam jenis Anggrek khas daerah. Sementara Tangsel juga akan memperkenalkan Anggrek khas wilayahnya.
“Para pelaku usaha ada petani asal Tangsel juga kami berikan stand khusus. Sehingga mereka bisa memasarkan hasil panennya di Harganas yang akan dihadiri sekitar 500 lebih kepala daerah seluruh Indonesia dan juga Presiden Jokowi,†ujarnya.
Sementara itu, diungkapkan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Dadang Raharja, pihaknya sudah mempersiapkan hajat berskala nasional tersebut. Selain menyediakan stand untuk pameran dan jual beli anggrek, wilayah di Kecamatan Setu juga disiapkan untuk pertanian yang akan dikunjungi Presiden Jokowi.
“Sekitar 2 ribu hektar akan ada lahan pertanian Anggrek di Kecamatan Setu,†ujarnya.
Sementara itu, tak hanya fokus pada Harganas saja, di tahun ini, Dadang mengungkapkan, dinasnya mempersiapkan berbagai program bantuan untuk ratusan petani dan peternak se Kota Tangsel. Setidaknya, akan ada bantuan untuk holtikultura, tanaman hias, Anggrek, padi, jagung, kedelai dan kacang tanah yang akan diserahkan.
“Sementara untuk peternak, setidaknya ada sekitar 32 ekor sapi dan 66 ekor domba yang juga akan diberikan ke peternak,†ujar Dadang. Tak hanya itu, bantuan untuk kelompok Budi Daya Ikan (Pokdakan) akan diberikan sekitar 250 ribu benih ikan lele, termasuk dengan pakan dan kolam ikannya.
Keseluruhan bantuan tersebut saat ini udah dalam lelang. “Dokumen lelangnya sudah kami berikan, tinggal dilelang saja,†ujar Dadang. Keseluruhan bantuan tersebut berdasarkan usulan proposal para petani dan peternak, serta hasil Musrenbang di 2014.
“Kami berharap, nantinya setelah selesai dilelang, ibu walikota bisa menyerahkannya secara simbolis kepada seluruh petani dan peternak se Kota Tangsel,†pungkasnya. (adv)