13 Pospam Siap Amankan Jalur Mudik di Tangsel

18.143.23.153- Untuk mengamankan jalur mudik, sebanyak 13 pos pengamanan (Pospam) mudik lebaran tahun 2013 akan dibentuk di wilayah Kota Tangerang Selatan.

Menurut Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie pospam yang dibentuk nantinya akan disebar di sejumlah titik kemacaten yang ada di kota yang merupakan pemekaran wilayah Kabupaten Tangerang ini.

Pospam yang akan dibentuk antara lain di pertigaan Gading Serpong perbatasan Tangsel dengan Kabupaten Tangerang, ITC, WTC, Alam Sutera, German Center, Muncul, Puspitek, Ocean Park, Flyover Ciputat dan Gaplek.

Bang Ben-begitu ia biasa disapa mengatakan pospam dibentuk untuk mengatasi titik-titik kemacetan yang ada di wilayah Tangsel.

“Titik Kemacetan di Tangsel menjadi prihatin, sehingga perlu konsentrasi penuh dari petugas Dalops Dishubkominfo untuk mengatasi titik-titik kemacetan tersebut,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, u-turn yang menimbulkan kemacetan pun, lanjut Ben juga akan ditutup menjelang Idul Fitri nanti.
Nantinya, setiap poskotis akan diisi oleh dari aparat kepolisian, Dishub, Dinas Kesehatan, Satpol PP, PMI, Pramuka dan Saka Bhayangkara.

“Untuk membantu pemudik yang membutuhkan pelayanan kesehatan, semuanya sudah disiapkan dari kebutuhan darah hingga obat – obatan,” katanya.

Sementara itu, Kabid Lalu Lintas Dishubkominfo Kota Tangsel, Tito SW mengatakan, Kota Tangsel hanya sebagai daerah lintasan arus mudik ke wilayah jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa timur dan Sumatera.

“Sebagai daerah lintasan, kami menyediakan poskotis-poskotis di sejumlah titik yang dilalui arus mudik. Dengan jumlah personil sebanyak 100 orang gabungan dari kepolisian, dinas perhubungan, dinas kesehatan, polisi pamong praja, PMI, saka bhayangkara dan RAPI,” terangnya.

Menurutnya sarana angkutan lebaran di Kota Tangsel yakni, Bus AKAP dan AKADP sebanyak 205 armada yang melintas di wilayah Kota Tangsel. Diantaranya PO Rosalia Indah, sinar Jaya, Dedy Jaya, Batur Salembur, Pusaka, Agra Mas dan PO Mayasari Bakti.

“Dihimbau masyarakat, dalam aktivitas perjalanan dilakukan tidak terlalu dekat dengan hari puncak mudik dan puncak balik,” ucapnya.

Selain itu, sambungnya pengemudi juga diharapkan tertib berlalu lintas dan mentaati peraturan lalulintas di jalan, memeriksa kendaraan dan kelengkapan kendaraan sebelum melakukan perjalanan, waspada terhadap gangguan dan ancaman selama dalam perjalanan, hubungi posko-posko terdekat apabila memerlukan bantuan dan info mudik lebaran, manfaatkan rest area apabila lelah dan mengantuk.

“Bagi penumpang hindari membawa barang bawaan berlebihan yang dapat mengundang tindak kriminalitas dan laporkan kepada petugas keamanan apabila menjumpai pelanggaran tarif dan praktek pencaloan,” tegasnya. (bantenhits.com)