Info SKPD
Atasi Kemacetan Pemkot Siapkan Tiga Pintu Keluar-Masuk TOL
18.143.23.153- Mengatasi kemacetan yang kian parah, Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyiapkan manajemen lalu lintas dengan cara membuka tiga pintu ke luar masuk jalan tol.
Ketiga pintu keluar masuk tol tersebut yakni di Alam Sutera, tol Serpong-Cinere dan Fly Over Gaplek Pondok cabe ke arah Lebak Bulus.
Menurut Sekretaris Daerah Kota Tangsel, Dudung E Diredja, kemacetan yang terjadi selama ini disebabkan pintu ke luar masuk dari dan menuju jalan tol hanya satu, yakni Kebon Nanas dan Lebak Bulus.
“Jadi nanti akan ada tiga pintu keluar masuk menuju jalan tol di Tangsel. Sehingga, kendaraan tidak melulu masuk dari satu pintu,” katanya.
Diharapkan, dengan telah berfungsinya ketiga ruas jalan pintu keluar masuk jalan tol tersebut, kemacetan di Tangsel dapat teratasi. Meski saat ini untuk pembangunan jalan tol Serpong-Cinere dan fly over Gaplek Pondok Cabe sedang dalam proses pembebasan lahan. “Itu program jangka panjang yang kita siapkan,” ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan untuk mengurangi kemacetan yang ada di Tangsel, pemkot akan membangun tiga fly over, yang sudah fix untuk saat ini yakni fly over Gaplek. Sedangkan untuk yang dua yakni underpas Alam Sutera dan fly over Serpong, masih dalam tahap pengusulan.
“Untuk Gaplek anggaran fisiknya sebesar Rp 10 miliar dan tahun depan akan ditambah lagi tentunya dibangun dengan multiyears skrip,” ungkapnya.
Pembebasan lahan, lanjutnya, merupakan tanggung jawab dari pemkot Tangsel, yang akan dilakukan oleh tim opresor atau independent terkait jumlah atau angka nilai harga tanah. Bahkan pihaknya telah mengalokasikan sebesar Rp 48 miliar untuk keperluan tersebut.
“Saat ini dalam tahap awal dan pengumpulan data, belum pengukuran dan pembebasan. Sedangkan pembangunan akan dibangun 2013,” ungkapnya.
Dia menjelaskan untuk kedua fly over atau underpass Alam Sutra dan Serpong sedang dalam pembahasan. Benyamin pun menjelaskan untuk Gaplek rencananya akan mengarah ke bandara Pondok Cabe. Untuk teknisnya ia mengaku belum mengetahui seperti apa dan panjangnya berapa. “Saya belum tahu seperti apa, namun nantinya fly over tersebut mulai dari perempatan Gaplek menuju arah Pondok Cabe,” katanya. (TP)