Ciputat
Frozchick Asli Tangsel, Daging Ayam Olahan Cocok Buat Keluarga Bahagia
Berdiri sejak tahun 2018 lalu, Frozchick mulai kembangankan daging ayam menjadi makanan olahan rumah tangga dengan kemasan menarik dan sangat membuat penasaran.
Di dalam kemasan tersebut, brand Frozchick di sajikan dengan tujuh (7) varian rasa yang berbeda. Diantaranya, ayam bumbu balado, ayam bumbu rica-rica, ayam bumbu kecap, ayam bumbu rujak, ayam bumbu rendang, ayam bumbu cabe ijo, dan juga ayam bumbu kuning.
Diantara tujuh kemasan dengan berat 400 gram, hanya ayam bumbu kuning yang perlu di goreng. Sedangkan enam varian rasa lainnya hanya butuh di panaskan dan di campur air dalam penyajiannya.
Perlu di ketahui, bumbu yang meresap ke dalam daging ayam olahan tersebut mampu bersaing memanjakan lidah para penikmat kuliner meski di sandingkan dengan restoran mewah sekalipun dalam soal rasa.
Frozchick yang semula hanya di jajakan di halaman rumah, kini memiliki tempat khusus dimana daging ayam olahan tersebut di olah secara profesional oleh para peracik bumbu dengan cita rasa khas nusantara.
Outlet yang beralamat di jalan Maruga Raya No : 38, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Tangsel tersebut menyediakan daging ayam dalam kemasan cepat saji dengan bobot bersih 400 gram dengan bandrol Rp. 45.000 rupiah perkemasan untuk semua varian rasa.
Manik Wirani PS, Pemilik peternakan ayam sekaligus owner dari Frozchick tersebut kepada 18.143.23.153 memaparkan, bumbu yang ia dapatkan berasal dari juru masak yang biasa masak di rumahnya.
“Iya mas, awalnya saya punya juru masak yang sudah lama ikut dengan saya. Biasanya ia hanya masak untuk keluarga saya. Tapi kok ternyata enak, kemudian saya berfikir untuk mengembangkannya menjadi usaha,” ujar Manik, ibu tiga anak yang konsern menggeluti usaha makanan olahan daging ayam.
Setelah mendapatkan tempat di hati para pelanggannya, ayam kemasan frozchick tersebut sudah di pasarkan hingga ke luar kota Tangsel. Seperti kota Jakarta, Bogor, Depok dan sekitarnya.
Tak puas sampai di sana, ayam olahan yang di produksi perharinya mencapai 240 pcs ini sudah masuk ke tempat waralaba dan juga beberapa toko buah segar dengan mutu yang sangat baik.
Mendapatkan restu penuh dari sang suami, wanita yang lahir tahun 1977 tersebut juga mengatakan, bisnisnya di ayam olahan masih berskala home industri.
“Ya, saya dan suami bersepakat mulai usaha ini dari level home industri, belum ke arah pabrik. Intinya, kami masih menyajikan per setegah ekor ayam negeri. Jika kami mengemasnya dalam bentuk nugget, masih belum mampu bersaing dengan brand besar di pasaran,” tambah Manik Selasa (1/9/2020).
Di perkuat oleh 15 orang karyawan, makanan khas Tangsel tersebut patut di coba dan di rasakan oleh masyarakat Tangsel khususnya. Agar, kota Tangerang Selatan semakin kaya akan produk kebanggaan tersendiri.
Dari pantauan media di lapangan, ruko dua lantai frozchick Maruga memiliki tempat yang bisa di bilang sangat higienis, bersih dan benar-benar menjaga kualitas daging olahannya rapih dengan alat pendukung sesuai dengan anjuran badan pengawas obat dan makanan (BPOM). (Adt).