SMSI Tangsel Gelar Rapat Kerja 2025 di Rumah Makan Jati Ciater

Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Tangerang Selatan menggelar Rapat Kerja (Raker) Tahun 2025 di Rumah Makan Jati, Jalan Raya Ciater, Serpong, Kamis (23/5/2025). Mengusung tema “Bersaing dan Menyongsong Dunia Digitalisasi Menuju Indonesia Emas”, kegiatan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat peran organisasi dalam menghadapi tantangan industri media digital.

Ketua SMSI Kota Tangsel, David Saragih, mengatakan bahwa penyelenggaraan raker merupakan agenda wajib dalam organisasi guna menyusun arah kebijakan dan program kerja ke depan.

“Ini mandat organisasi yang harus dijalankan. Kami dituntut menyusun program jangka pendek, menengah, hingga jangka panjang, yang diharapkan dapat bersinergi dengan mitra strategis, termasuk Pemerintah Kota Tangsel,” ujarnya.

David juga menyoroti pentingnya merumuskan solusi terhadap berbagai tantangan usaha media di era digital, termasuk keterbatasan pendanaan.

“Selain menyusun program prioritas, keberlangsungan organisasi sangat bergantung pada sumber keuangan. Sebagian besar anggota kami adalah pelaku usaha media online skala UMKM, yang membutuhkan dukungan dari pemerintah daerah,” tambahnya.

Ia menegaskan, SMSI tidak hanya fokus pada publikasi kegiatan, tetapi juga berkomitmen menyajikan informasi yang berimbang dan berkualitas bagi masyarakat.

Sementara itu, Ketua Panitia Raker, Tb. Ardhiansyah Adhit, menyampaikan permohonan maaf atas undangan yang disampaikan secara mendadak. Ia menjelaskan bahwa hal itu disebabkan oleh keterbatasan waktu dan anggaran.

“Terima kasih kepada seluruh pengurus dan wakil ketua bidang yang hadir. Mohon maaf atas undangan mendadak, karena setelah raker ini, kami akan menjadi tuan rumah pemilihan Ketua SMSI Banten yang masa jabatannya telah berakhir,” jelas Adhit.

Sebagai Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Kaderisasi, Adhit juga menyampaikan rencana pendekatan langsung ke anggota redaksi guna memperkuat koordinasi internal dan mendengar aspirasi anggota.

“Dalam waktu dekat, kami akan mengunjungi kantor redaksi anggota untuk menjaring masukan dan mengetahui tantangan yang mereka hadapi. Pengurus lainnya juga akan berupaya menjalin kerja sama dengan berbagai instansi,” tuturnya.

Adhit berharap pemerintah daerah dapat memberi ruang dan dukungan bagi pelaku media online lokal, mengingat SMSI telah menjadi konstituen Dewan Pers.

“Sebagai wadah pemilik media lokal, kami berkomitmen meningkatkan kualitas sumber daya manusia di internal organisasi. Kami juga terus mendorong anggota untuk mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) sebagai langkah profesionalisasi,” pungkasnya.

Editor: Hary