Info Tangsel
Hari Pertama Dinas, Wakil Walikota Tangsel Buka Bioskop Di Bintaro
Harapan sineas perfilman di akomodir oleh pemerintah Kota Tangsel. Dari beberapa waktu lalu, para pelaku seni akting dan pelaku usaha bioskop sempat meminta kepada Walikota Tangsel sebelumnya yakni Airin Rachmi Diany untuk membuka kembali bioskop di wilayah Tangsel.
Dewinta Hutagaol, Branch Management Cinema XX1 Bintaro X Change mengatakan, pihaknya sangat gembira dan berterimakasih atas kebijakan yang di berikan oleh pemkot Tangsel.
Saya ucapkan terimakasih atas ijin dan rekomendasinya. Saya ingat tahun lalu bulan oktober sudah beberapa kali kunjungannya. Dan akhirnya saat ini kami bisa beroperasi kembali,” ungkap Dewinta, Selasa (27/4/2021).
Ia melanjutkan, pasca himbauan penutupan tempat hiburan bioskop pada Maret 2020 lalu, dirinya mengikuti anjuran prokes dan mematuhi kebijakan wilayah demi menekan tingginya jumlah penderita Covid 19 di Kota Tangerang Selatan.
Di lokasi yang sama, Wakil Walikota Tangerang Selatan, H. Pilar Saga Ikhsan mengungkapkan, hari pertamanya melakukan dinas, dirinya langsung membuka seluruh bioskop di wilayah Tangsel.
“Iya, saya mewakili Walikota Tangsel yakni pak Ben untuk membuka kembali operasional seluruh bioskop di Kota Tangsel. Tentunya dengan focus dan konsisten menjaga prokes,” ucap Pilar kepada wartawan.
Di temani oleh Plt Kadis Pariwisata, Camat Pondok Aren, Lurah serta OPD yang lain Pilar juga menyampaikan, menurutnya pembukaan tempat hiburan keluarga seperti bioskop, cafe, resto dan perhotelan akan berdampak kepada APBD Tangsel.
“Ini kabar yang bagus untuk pelaku usaha ataupun pemerintah Kota. Karena, hal tersebut bisa memulihkan roda ekonomi terkait dalam membantu mengurangi jumlah pengangguran dan juga investasi,”tambahnya.
Ia memaparkan, dirinya sangat mengapresiasi organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, menurutnya jajarannya sudah sangat maksimal dalam bekerja. Ia berharap, seluruh unsur dalam menjaga konsistensi menekan penyebaran Covid 19.
“Saya minta pelaku usaha dan masyarakat untuk konsisten terapkan prokes. Saya liat tadi disini sudah bagus, antrian, pesanan tiket secara online, dan untuk belanja snack juga sudah non tunai. Saya berharap langkah ini tidak menimbulkan cluster baru penyebaran covid, namun berdampak kepada peningkatan ekonomi,” harap Pilar.
Lebih lanjut, dari jumlah penderita yang terus menurun, namun pemberlakuan jam operasional bioskop hanya di batasi hingga pukul 20.00 Wib.
Masih menurut Pilar, hingga saat ini, pemerintah Kota Tangsel tengah mempersiapkan Rumah Sakit Umum di Pakulonan untuk di optimalkan sebagai RS khusus covid.
“Saya berharap, ada komunikasi yang baik antara pelaku usaha dengan pemerintah daerah. Bilamana ada gejala yang di timbulkan langsung di laporkan. Kami melalui satgas covid melakukan pemantauan hingga setiap hari,” tutupnya. (Adt)