Info Tangsel
Suhendar Mundur dari Jalur Independen Beralih Jalur Parpol
Bakal Calon Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Suhendar memutuskan untuk mundur dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui jalur perseorangan atau independen.
Hal itu diungkapkan Suhendar dalam kegiatan press confrence yang digelar di Resto Saung Serpong, Rabu (12/2/2019).
“KTP dan tanda tangan dukungan yang sudah kita dapat mencapai 54. 456 KTP, artinya tidak mencukupi persyaratan yang ditentukan dengan estimasi waktu sampai dengan 20 Februari besok. Kondisi ini lah yang mengharuskan keputusan yang memang berat untuk diputus yaitu untuk tidak maju melalui jalur perseorangan atau independen,” ungkapnya.
Suhendar mengatakan, selain itu, alasan kuat dirinya mengambil keputusan tersebut adalah mempertimbangkan peraturan dari KPU yang mengatakan bahwa apabila sudah mendaftar melalui jalur independen kemudian tidak lolos maka tidak bisa lagi diusung oleh Partai Politik.
“Ditambah keterbatasan sistem yang diwajibkan oleh KPU, yaitu Sistem Informasi Pencalonan (Silon) yang baru disosialisasikan bulan Januari kemarin, kalau dihitung untuk menginput data itu membutuhkan waktu lama, sementara waktu kami hanya tinggal 8 hari lagi, ini lah yang membuat kami memutuskan untuk tidak melanjutkan pengumpulan KTP untuk melalui jalur idependen,” terangnya.
Suhendar melanjutkan, meski begitu, dirinya akan menjaga dukungan dari masyarakat yang sudah mengumpulkan KTPnya dan akan tetap terus berjuang dengan merubah strateginya melalui jalur parpol untuk mewujudkan visi Menuju Tangsel yang Berkebudayaan, Berintegritas dan Maju atau biasa disebut Tangsel Baru.
“Kita akan mengubah melalui jalur partai politik, mengubah jalur parpol bukan hal yang tabu dan bukan keinginan saya tapi keadaan lah yang membuat kita tidak punya pilihan dan mau tidak mau harus melalui jalur parpol,” terang Suhendar.
Sehendar mengucapkan terimakasih kepada seluruh relawan dan semua pihak yang sudah membantu seratus persen mendukung dirinya menjadi calon walikota.
“Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnta kepada semua pihak yang sudah memberikan kepercayaan, saya mohon ijin dan suportnya saya akan mengubah jalur melalui parpol. Kita sudah mendaftar dibeberapa parpol dan sedang mengikuti prosesnya, mohon do’a nya untuk mengubah jalur ini untuk mewujudkan Tangsel Baru. Tolong sampaikan saya siap membuat perubahan di Kota Tangsel, kalau usaha kita maksimal tidak ada yang tidak mungkin,” tutupnya. (Ban)