Connect with us

Harga Rumah di Kawasan Serpong Selalu Naik

Properti

Harga Rumah di Kawasan Serpong Selalu Naik

Harga rumah di kawasan Serpong selalu naik. Kenaikan penjualan rumah di Serpong minimum 20 persen per tahun.

Cynthia KD Munthe, salah satu pendiri Angels Property di BSD, mengatakan, kenaikan harga rumah ini dipicu oleh perkembangan properti yang bagus di kawasan Serpong. Ia mengatakan, BSD City selaku pengembang perumahan Bumi Serpong Damai masih memiliki stok tanah untuk hunian lebih dari 5.000 hektar. Ini membuka peluang tumbuhnya unit-unit perumahan baru dan membuat harga rumah baru selalu lebih tinggi.

Tak hanya bagi rumah baru, rumah-rumah lama atau diistilahkan sebagai second yang akan dijual kembali pun memiliki harga tinggi. Bahkan harga rumah second milik pengembang BSD City bisa lebih dari 30 persen dari harga beli sebelumnya.

Hal ini pun memang menggiurkan untuk investasi. Sehingga, kini banyak yang ingin memiliki rumah di Serpong tidak untuk ditinggali, tetapi hanya sebagai investasi. “Banyak juga yang sudah tinggal di Serpong, tapi pengin beli rumah lagi untuk investasi,” ujar Cynthia.

Ia menambahkan, perkembangan pesat Serpong sebagai kawasan bisnis selain Jakarta menjadi salah satu penyebabnya. Kini Serpong menjadi lokasi hunian idaman. Semua lengkap tersedia mulai dari kawasan pendidikan, pusat perbelanjaan, tempat hiburan, hingga akses jalan yang mudah.

Belum lagi, kini mulai banyak gedung perkantoran yang akan dibangun di Serpong. Ratusan bahkan ribuan pekerja akan mondar-mandir dalam kawasan Serpong. Keinginan bertempat tinggal di Serpong pun semakin meningkat. (sumber: serpong.kompas)

Continue Reading
Advertisement
You may also like...
To Top