Info SKPD
Dispora Tangsel Sosialisasikan Bahaya Narkoba
Sosialisasi penanganan Bahaya narkoba yang di sampaikan oleh para nara sumber dari Dinas Kesehatan, KNPI, BNN, Polisi Sektor Ciputat dan MUI Tangerang Selatan. Selain menyoroti penyalah gunaan narkoba di Tangerang Selatan yang akhir akhir meningkat dari tahun ketahun, penyuluhan narkoba ini juga untuk mengenalkan efek negatif yang di timbulkan oleh jenis narkoba setelah si pemakai menggunakan barang haram tersebut. Haniz Hidayat, seorang nara sumber dari badan narkotika nasional (BNN) pusat kepada para wartawan mengatakan, Tangerang Selatan yang merupakan daerah penyangga ibu Kota tentu sangat beresiko terhadap maraknya peredaran narkoba.
“Sebagai kota pemekaran, kami menilai Tangerang Selatan sangat rentan akan bahaya narkoba, hal ini perlu di tindak lanjuti seperti memberikan penyuluhan, terutama bagi kalangan remaja. Mengingat, usia remaja merupakan usia transisi dimana seseorang mulai mencari jati dirinya”, kata Haniz membeberkan.
Menurut Haniz, Bahaya narkoba yang saat ini telah merambah ke berbagai kalangan dan tanpa mengenal status menjadi bahaya nasional yang pencegahannya harus di mulai dari keluarga. “Salah satu pencegahan bahaya narkoba adalah komunikasi yang terjalin baik antara keluarga. Antara orang tua dan anak. Hal ini dapat memanimalisir si anak untuk mencoba narkoba”, katanya mengakhiri.
Pada saat yang sama, Masrudin, kepala seksi pengembangan kewira usahaan pemuda dari dinas pemuda dan olah raga (DISPORA) Kota Tangerang Selatan menambahkan, sosialisasi dan penyuluhan narkoba yang di adakan oleh pihaknya bertujuan untuk mengurangi resiko dari bahaya narkoba yang saat ini semakin memprihatinkan.
“Kami hanya mengantisifasi bahaya narkoba kepada generasi muda di Tangerang Selatan Ini, apa lagi saat ini sudah banyak penyalah gunaan narkoba yang di lakukan para remaja. Bahkan ada pula pula yang awalnya hanya coba coba tapi malah jadi pencandu” papar Masrudin.
Program yang di laksanakan oleh DISPORA sendiri di akui Masrudin akan menjadi program tahunan yang sasarannya adalah para remaja dan pelajar sebagai antisifasi penyalah gunaan narkoba. “Pihak DISPORA sendiri kedepannya akan terus mengadakan sosialisasi dan penyuluhan tentang bahaya narkoba karena ini merupakan kewajiban dan tanggung jawab DISPORA untuk memajukan generasi muda di Tangerang Selatan,” tandasnya.
Acara penyuluhan dengan menampilkan gejala yang di timbulkan sebagai efek samping dari pemakaian jangka panjang pada jenis narkoba itu pun di tampilkan secara theatrikal oleh para model yang selama ini aktif memerangi bahaya narkoba kemudian di lanjutkan dengan out bond yang di lakukan oleh para peserta sosialisasi.