Tangerang Selatan — Garuda Asta Cita Nusantara (GAN) wilayah Banten menggelar kegiatan tebar benih ikan serta pelatihan singkat terkait pemijahan dan pembibitan ikan lele Sangkuriang. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan sekaligus menciptakan peluang peningkatan ekonomi masyarakat berbasis lingkungan.
Ketua GAN Banten, Harsya Wardhana, menjelaskan bahwa program tersebut merupakan langkah konkret organisasi dalam mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“Garuda Asta Cita Nusantara terbentuk dari peleburan relawan pemenangan Bapak Presiden. Setelah beliau terpilih, organisasi ini direstrukturisasi menjadi wadah yang fokus mengawal dan merealisasikan program Asta Cita,” ujarnya di Etalase, Jalan Pinan, Kelurahan Pamulang Timur, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan.
Menurut Harsya, edukasi mengenai pembibitan dan pemijahan lele diberikan agar masyarakat mampu mengembangkan usaha produktif secara mandiri.
“Kami berharap manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat bawah, yang harus dilindungi dan diperhatikan. Pola organisasi kami memang dimulai dari bawah, baru kemudian ke atas,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa GAN Banten akan terus memperluas kegiatan serupa demi mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Edi Suganda, selaku narasumber teknis kegiatan, memaparkan bahwa pelatihan kali ini mencakup pemijahan lele Sangkuriang, penebaran benih, serta distribusi benih nila merah. Program ini diharapkan mampu memperkuat pasokan ikan konsumsi di wilayah Banten dan sekitarnya.
“Kami ingin menjadi sentral supplier lele dan nila. Selama ini, ikan konsumsi untuk wilayah Tangerang Selatan banyak datang dari Bekasi dan Kandanghaur, Indramayu bahkan Indramayu menjadi pemasok terbesar,” jelasnya.
Edi menyebut kebutuhan lele segar di Tangerang Selatan mencapai sekitar 30 ton per hari, yang diserap pasar tradisional, warung Padang, warteg, hingga usaha pecel lele. Melalui pola inti-plasma, para petani binaan di bawah GAN menjual hasil panennya kepada organisasi untuk kemudian didistribusikan ke konsumen.
Dari sisi pusat organisasi, Sekjen DPP Garuda Asta Cita Nusantara, Herlambang Trisakti, mengapresiasi kinerja GAN Banten yang dinilai aktif menjalankan berbagai kegiatan ketahanan pangan.
“Banten luar biasa. Mereka sudah melakukan banyak kegiatan, mulai dari pemibitan hingga panen perdana padi di Serang dan panen perdana sorgum. Keunggulan GAN Banten adalah mereka memiliki lahan, termasuk batalion TP yang sekarang turut belajar menanam untuk mendukung ketahanan pangan,” jelasnya.
Menurut Herlambang, para anggota batalion tersebut bahkan dikirim untuk mendapat pelatihan langsung di lokasi milik Edi Suganda.
Ke depan, GAN Banten akan terus memperluas peran dalam mendukung ketahanan pangan, energi, dan air sebagai bagian dari kontribusi menuju Indonesia Emas. Herlambang menegaskan bahwa seluruh kegiatan tersebut sejalan dengan delapan program Asta Cita Presiden Prabowo.
“GAN dibentuk dengan visi mengawal, menjaga, dan memastikan terlaksananya program Asta Cita. Setiap bidang sudah kami tempatkan orang-orang sesuai kompetensinya. Misalnya Asta Cita 1 yang berkaitan dengan Pancasila, kami bekerja sama dengan BPIP. Program lainnya juga dijalankan bersama kementerian terkait,” ujarnya.
Ia meyakini bahwa dengan sinergi antara organisasi, pemerintah, dan masyarakat, percepatan menuju Indonesia Emas dapat terwujud.(Adt)