Program Studi D-IV Kearsipan Gelar Pengabdian Masyarakat di Pondok Cabe Udik

Tangerang Selatan – Program Studi D-IV Kearsipan menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Kelurahan Pondok Cabe Udik, Rabu (21/5/2025), dengan tema “Membangun Keluarga Berkualitas bersama LAPAK UT (Layanan Pengelolaan Arsip Keluarga)”. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan PKK, RT/RW, serta Karang Taruna setempat. Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan arsip keluarga secara modern dan terstruktur.

Kegiatan dibuka oleh Lurah Pondok Cabe Udik, Abdul Malik, S.Sos., yang menyampaikan apresiasi atas inisiatif tersebut.

“Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena arsip keluarga sering kali terabaikan, padahal sangat vital untuk urusan administrasi seperti akta kelahiran, sertifikat tanah, dan dokumen pendidikan. Dengan LAPAK UT, warga bisa lebih tertib dan terhindar dari kehilangan berkas penting,” ujarnya.

Ketua Program Studi D-IV Kearsipan dalam sambutannya menjelaskan bahwa LAPAK UT merupakan bentuk diseminasi hasil penelitian yang langsung diimplementasikan untuk masyarakat.

“Ini adalah wujud nyata pengabdian kami. Temuan penelitian di bidang kearsipan kami aplikasikan agar dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh keluarga di sini. Dengan pengelolaan arsip yang baik, efisiensi dalam mengurus dokumen penting akan meningkat,” jelasnya.

Acara inti menghadirkan narasumber Prof. Dr. Effendi Wahyono, M.Hum., yang membawakan materi berjudul “Lindungi Keluarga Kita Melalui Arsip”. Ia memaparkan langkah-langkah sistematis dalam mengelola dokumen keluarga, baik secara fisik maupun digital, termasuk tips dalam menjaga keawetan arsip.

Pelatihan digitalisasi arsip juga diberikan oleh Viola Dwi Putri Syarif, M.IP. Dalam sesi ini, peserta diajarkan cara memindai dokumen, menyimpan file secara digital, serta menggunakan aplikasi pengarsipan sederhana.

“Digitalisasi arsip memudahkan akses dan mengurangi risiko kerusakan dokumen fisik. Kami berharap ibu-ibu PKK dan perangkat RT/RW dapat menerapkannya di rumah masing-masing,” tutur Viola.

Kegiatan berlangsung interaktif dengan banyaknya pertanyaan dari peserta, khususnya terkait penyimpanan dokumen penting seperti sertifikat tanah, ijazah, dan surat nikah.

Salah satu perwakilan PKK menyampaikan harapannya agar program serupa dapat terus berlanjut.

“Kami berterima kasih kepada Program Studi D-IV Kearsipan atas ilmu yang sangat bermanfaat ini. Semoga kerja sama seperti ini terus berlanjut dengan program-program lain yang mendukung kemajuan masyarakat,” ujarnya.

Editor: Hary