BANTEN OKE
Buka Bursa Calon Ketua DPC, Pappri Tangsel Gelar Pleno di Pamulang
Organisasi profesi seniman dari persatuan artis, penyanyi, pencipta lagu republik Indonesia (Pappri) Kota Tangerang Selatan menggelar pleno pada sabtu 21 Januari 2023 mendatang.
Pada agendanya, berdasarkan surat mandat lantaran habisnya masa bakti, Pappri Tangsel membuka bursa pemilihan secara transparan di Ricastro, Jln. Parakan No.2, RT.02/RW.1, Pd. Benda, Kec. Pamulang, Kota Tangerang Selatan.
Rencananya, pemilihan ketua dewan pengurus cabang (DPC) Kota Tangsel akan di ikuti oleh ratusan anggota yang telah memiliki kartu tanda anggota (KTA) berbarcode resmi yang di keluarkan oleh Pappri pusat.
Panitia pelaksana pleno, Soimah KW atau yang akrab disapa Ma’e menjelaskan, nantinya kandidat calon ketua DPC Pappri, harus memaparkan visi dan misinya di hadapan anggotanya demi kemajuan musik di Tangsel.
“Nanti, calon ketua DPC Pappri Tangsel harus memaparkan visi misinya di depan anggotanya. Selain itu, akan ada tim penguji konsep mereka,” ujar Ma’e
Ma’e selaku bendahara panitia juga memaparkan, kandidat calon ketua Pappri Tangsel yang mendaftarkan diri melalui mekanisme yang di sepakati ada dua (2) orang.
“Yang mendaftarkan diri hingga saat ini baru tercatat dua (2) kandidat. yakni bu Nurma dan pak Yonnoviar. Beliau pelaku seni dan kepedulian terhadap kemajuan musik Tangsel juga patut di pertimbangkan,” jelasnya
Sementara itu, Tubagus Imamudin, ketua dewan pengurus daerah (DPD) Pappri Banten menjelaskan, agenda tersebut masuk dalam rangkaian pembentukan panitia rapat pleno pemilihan ketua DPC se-Propinsi Banten dan juga pelantikannya.
“Iya, ini masuk dalam agenda Pappri Banten. Agenda tersebut adalah rapat pleno DPD pappri banten yang akan membahas pembentukan panitia pleno DPD Papppri Banten dan pelantikan serentak dpc se prov Banten sekaligus memperingati hari musik nasional 2023 pada bulan maret yang akan datang, dan terdekat, pleno untuk membentuk dan memilih ketua baru dpc tangsel” terang Imam melalui sambungan WhatsAppnya (19/1/2023)
Dikatakan Imam, DPD Pappri Banten sengaja membuka bursa pemilihan meski tak tercantum dalam AD ART organisasi. Menurutnya, agenda tersebut di lakukan agar Pappri Tangsel lebih terbuka, dinamis dan memberikan ruang kepada para musisi lokal.
Saya harap Pappri Tangsel ini lebih terbuka, dinamis dan dapat memberikan ruang kepada para musisi lokal. Jika itu terlaksana, kita tak kan sulit untuk mewujudkan Kota Tangsel ini menjadi kota bermusik,” tambahnya.
Masih menurut Imam, untuk menjadikan Kota Tangsel menjadi kota bermusik merupakan tantangan terberat, oleh karenanya, ia mengharapkan seluruh insan seni agar bersama-sama mengangkat karya terbaik musisi lokal.
“Menjadikan Kota Tangsel menjadi Kota bermusik itu menjadi hal yang prioritas bagi kami di Pappri Banten. Karena juga tak gampang untuk mewujudkannya. Tapi, jika komitmen dan kita harus melakukannya secara bertahap dan juga focus akan tercapai tujuan bersama. Saya berharap, kota ini akan memiliki warna tersendiri. Kelak Tangsel akan dikenal menjadi kotanya para musisi, keren kan,” tandasnya (Adt)