Koni Tangsel Bahas Persoalan Anggaran Porprov Tak Kunjung Cair

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tangerang Selatan mengadakan silaturahmi guna membahas persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten 2022 di masjid Satpol PP, Jumat (13/8/2021).

Dari total keseluruhan 48 Cabang olahraga (Cabor), yang menghadiri pertemuan silaturahmi hanya 20 Cabor.

Momon selaku Cabor Voli mengatakan, silaturahmi kali ini diadakan dalam rangka mencari solusi terkait pembinaan cabang olahraga.

“Alhamdulillah, pada siang hari ini kita silaturahmi dalam rangka mencari solusi kaitan dengan pembinaan cabang olahraga. Sehingga, kami harus menjembatani permasalahan atlet yang ada di Kota Tangerang Selatan,” (kata Momon

20 cabang olahraga hari ini yang berkumpul, untuk memeperkuat silaturahmi dan membahas atlet-atlet Tangsel supaya tetap bertahan di masa pandemi Covid-19 ini, dikarenakan sebentar lagi akan menjelang Porprov Banten di bulan September 2022.

Momon menegaskan, pertemuan ini tetap menaati protokol kesehatan. “Kita tetap menaati prokes. Dari 48 Cabor yang ada, kita hanya mendatangkan 20 Cabor,” tegasnya.

Sementara, Dewan Kehormatan Koni Tangsel Gatot mengutarakan, bahwa pertemuan kali yaitu pencarian solusi untuk memuaskan semua pihak.

“Kita mencari solusi untuk memuaskan semua pihak, bukan menyakiti atau tidak menghargai. Kedepannya, kita akan mengadakan pertemuan internal dengan pihak bu Rita melalui pengacaranya, serta PLT dan BPH Koni.

Gatot menyampaikan bahwa ia hanya memfasilitasi kegiatan itu, karena kedudukan nya sebagai Dewan Kehormatan di Koni.

“Kedudukan saya disini sebagai Dewan Kehoramatan, hanya memfasilitasi kegiatan. Saya bukan berbicara sebagai Ketua Cabor, karana kalau sebagai Ketua Cabor saya akan membicarakan anggaran,” jelasnya.

Silturahmi Ini untuk kebaikan kita semuanya (Cabor), karena kita tidak menyalahkan pemerintahan, tidak menyalahkan Koni yang lama atau Koni yang baru. Kita mencari solusi bersama-sama, agar kedepannya persiapan Porprov lebih baik lagi.

Gatot menjelaskan Sampai saat ini Cabor tetap semangat dan tetap latihan seperti biasanya. “Jadi minimal 2 hari sekali harus latihan, ngga mungkin kita berhenti,” ungkapnya.

Dalam silaturahmi kali ini, Cabor juga mempersoalkan anggaran untuk Porprov yang tak kunjung cair. “Biar bagaimanapun atlet-atlet kita tetap butuh nutrisi,” imbuh Gatot.

Lebih lanjutnya, Cabor akan mengadakan pertemuan informal antara orang-orang terkait yang merasa sakit hati dan dirugikan.

“Hasil pertemuan ini juga untuk mempertemukan orang-orang yang sekiranya merasa bermasalah. Hari ini rencanaya mau bikin petisi karena atlet dan pelatih sudah banyak yang menjerit.
Pelatih kan rata-rara bukan pekerja, kalau anggaran ini tidak turun bagaimana dengan nasib mereka,” tutup Gatot. (Eno).