Muscab Ilegal HIPMI Tangsel Digelar Secara Diam-Diam

Kisruh Musyawarah Cabang (muscab) HIPMI Tangsel terus berkelanjutan, meski sudah beberapa kali tertunda namun muscab HIPMI Tangsel tak kunjung digelar dengan berbagai alasan yang tidak masuk akal dikarenakan banyaknya intervensi dan kesalahan yang dilakukan oleh pengurus BPC HIPMI Tangsel dalam menyusun agenda Muscab.

Menurut M. Ali (Gholay) salah satu pengurus BPC HIPMI Kota Tangsel menjelaskan, kesalahan pengurus BPC HIPMI Tangsel ternyata diamini oleh pengurus BPD HIPMI Banten dengan menerbitkan SK carataker terhadap HIPMI Tangsel, padahal tidak ada alasan yang kuat bagi HIPMI Banten untuk mengeluarkan SK Carataker.

“Entah apa kepentingan dibalik itu semua, yang pasti bahwa pengurus Carataker dipaksakan untuk mengadakan muscab HIPMI Tangsel walau tidak sesuai aturan organisasi,” terang M. Ali yang juga salah satu SC Muscab HIPMI yang diganti secara paksa tanpa persetujuan pengurus BPC HIPMI Kota Tangsel.

Dirinya juga menambahkan interpensi BPD HIPMI Banten ikut terlibat dalam Muscab HIPMI tersebut, terlihat adanya muscab HIPMI Tangsel Muscab HIPMI Ke-IV akan digelar di Hotel Solmarina Serpong hari Jumat, tanggal (28/06/2019) besok digelar secara Diam-diam oleh panitia pelaksana.

“Yang jelas caretaker dibuat tanpa konfirmasi pengurus dan panitia awal,” kata Gholay sapaan Akrabnya saat dimintai keterangan oleh awak media. Kamis, (27/06/19).

Bahkan sebagian besar anggota dan pengurus HIPMI Tangsel mempertanyakan informasi yang simpang siur terkait pelaksanaan Muscab HIPMI Tangsel. “Kesalahan fatal yang dilakukan oleh pengurus carataker baru dan pengurus BPD HIPMI Banten akan menjadi Boomerang bagi kepengurusan BPC HIPMI Tangsel selanjutnya, karena terpilih melalui mekanisme muscab yang ilegal,” tandas Gholay. (red/Dh).