Connect with us

Frustasi Karena Sering Disadap, CEO Facebook Telpon Obama

Info Tangsel

Frustasi Karena Sering Disadap, CEO Facebook Telpon Obama

18.143.23.153- CEO Facebook dibuat geram oleh pemerintahnya sendiri, saking kecewanya ia memposting sebuah blog kecaman di laman facebook miliknya. Mark Zuckerberg mengkritik pengawasan yang berlebihan oleh pemerintah Amerika Serikat terhada Facebook dan menyebut bahwa kegiatan itu merupakan ancaman terhadap keamanan internet.

Zuckerberg mengatakan bahwa kebanyakan orang dan perusahaan di seluruh dunia telah bekerja sama untuk membuat internet menjadi ruang yang aman dan nyaman.Ia mengaku begitu bingung dan frustrasi terhadap ulah dan perilaku pemerintah AS ini.

“Ketika insinyur kami bekerja tanpa lelah untuk meningkatkan keamanan, kita bayangkan kita sedang melindungi Anda terhadap penjahat, bukan pemerintah kita sendiri,” ujarnya kesal.

Rasa frustasi dan kekecewaan pembesut Facebook ini kian meningkat lantaran ia mendapati laporan bahwa Biro Keamanan Nasional Amerika (NSA) telah berkali-kali menciptakan server Facebook palsu dan menggunakannya untuk menginfeksi komputer pengguna Facebook lalu mengambil file dari data harddisk komputer mereka.

Hal tersebut membuat reputasi keamanan Facebook menjadi turun dan membuatnya merasa perlu untuk berbicara langsung kepada Presiden Amerika Serikat, Barrack Obama.

Zuckerberg mengatakan bahwa ia telah meminta Presiden Obama untuk membahas masalah ini, ia menggunakan kesempatannya untuk mengekspresikan rasa frustasi dan kekecewaannya kepada pemerintah atas ulahnya yang telah menciptakan kerusakan terhadap masa depan bersama.

“Saya sudah menelepon Presiden Obama untuk mengekspresikan kekecewaan atas dampak yang diciptakan pemerintah terhadap semua masa depan kita,” tegas Zuckerberg.

Ia pun mengingatkan betapa pentingnya membangun internet yang terjamin keamanannya yang menjadi bagian penting milik masyarakat dunia saat ini, dan tak lupa ia mengajak seluruh pengguna facebook untuk turut serta bersama-sama membangun internet yang aman dan nyaman. (source: the verge/facebook)

Editor: arh

Continue Reading
Advertisement
You may also like...
To Top
Exit mobile version