Connect with us

Bidik Eksekutif Muda, Pengembang Hunian di Serpong Kian Keatif

Properti

Bidik Eksekutif Muda, Pengembang Hunian di Serpong Kian Keatif

properti_interior18.143.23.153- Pasar properti yang masih melambat memacu pengembang untuk berkreasi, termasuk dalam pemilihan segmen konsumen. PT Serpong Bangun Cipta, yang sedang mengembangkan proyek perumahan Banara Serpong misalnya, memilih membidik pembeli pengguna (end user) yang merupakan keluarga muda.

Marketing Director Serpong Bangun Cipta, Andreas Audyanto, mengungkapkan Banara Serpong membidik target pembeli para eksekutif muda yang baru pertama kali membeli rumah, tapi ingin menggambarkan nilai prestise. Oleh karena itulah, hunian ini menawarkan tempat tinggal dengan konsep rumah tumbuh dua lantai.

“Pembeli kami berasal dari daerah yang beragam bukan hanya Serpong, tetapi juga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi, serta ada pula dari Bandung dan Surabaya,” kata Audyanto, Jumat (20/11/2015).

Menurut dia, dalam mengembangkan proyek hunian, developer kini harus lebih kreatif dengan menawarkan konsep yang berbeda kepada calon pembeli, karena saat ini konsumen khususnya di industri properti sudah makin pandai dan selektif dalam membeli properti.

Selain lokasi yang menjadi faktor utama dalam mengembangkan properti, hal yang juga paling penting adalah konsep.

Di Banara Serpong, kata Audyanto, konsep yang ditawarkan bukan hanya sebatas smart home, namun pihaknya sudah menerapkan konsep smart environment. Fasilitas teknologi yang ditawarkan bukan hanya sebatas dalam rumah tapi juga dapat dinikmati hampir di seluruh kawasan perumahan.

“Penghuni bisa dengan bebas berselancar di dunia maya selama di dalam kawasan perumahan yang dalam perencanaannya mencapai kurang lebih 20 hektar,” papar pria yang sudah 15 tahun berkecimpung di bisnis properti ini.

Untuk tahap pertama, Banara Serpong akan dikembangkan di lahan seluas 3,2 hektare. Sebanyak 207 unit rumah ditawarkan, termasuk rumah toko (ruko). Untuk rumah ditawarkan mulai dari harga Rp 680 juta per unit.

Serpong Bangun Cipta menargetkan dapat mengantongi penjualan pemasaran (marketing sales) sekitar Rp 170 miliar dari penjualan 207 unit rumah di proyek Banara Serpong. Sedangkan investasi untuk tahap I diestimasi mencapai Rp 75 miliar.

Banara Serpong berlokasi dekat BSD City. Menurut Audyanto, daerah di sekitar BSD memiliki DNA ekonomi yang baik. Apalagi, pada umumnya perumahan-perumahan di sekitarnya tidak berada di jalan utama, sementara Banara Serpong berada di pinggir jalan utama yang lebarnya nanti akan mencapai 25 meter. Dekat exit tol BSD, Stasiun Rawa Buntu dan Stasiun Serpong. (source liputan6.com)

Continue Reading
Advertisement
You may also like...
To Top